Kamis, 10 Maret 2011

Bantahan atas topik : 4. Nubuat yang Terpenuhi

4. Nubuat yang Terpenuhi 


Dalam Daniel 9:24-27 ada sebuah nubuat tentang Mesias yang terbagi dalam tiga bagian khusus. Bagian yang pertama menyatakan bahwa pada akhir dari 69 kali tujuh masa, Mesias akan muncul di Yerusalem. (7 ditambah 62 kali tujuh masa dianggap sebagai 69 kali tujuh tahun.) Permulaan dari 69 kali tujuh masa itu adalah keputusan untuk memperbaiki dan membangun kembali Yerusalem. 

Bagian yang kedua menyatakan bahwa setelah Mesias datang, Dia akan disingkirkan (kata lain untuk wafat). Lalu penguasa yang baru akan memusnahkan Yerusalem dan Bait Allah.

Semuanya itu, menurut Daniel 9:24-26, terjadi setelah 69 kali tujuh masa. Tetapi Daniel 9:24 menyebutkan 70 kali tujuh masa (7+62+1), bukan hanya 69. Tujuh masa yang terakhir dijelaskan dalam 9:27. Banyak cendekiawan yang percaya bahwa 9:27 membicarakan tentang orang dan waktu yang berbeda daripada 9:26. Meskipun pengarang menyebut tentang raja, mungkin yang dimaksud adalah seorang raja lain yang akan datang kemudian dalam sejarah. (Dua rujukan dalam satu nubuat adalah sesuatu yang lazim. Misalnya saja, ada nubuat yang dikenakan pada Raja Daud dan kemudian pada Kristus.) Hal ini didukung oleh perbuatan mereka: Raja dalam 9:27 akan menghentikan kegiatan Bait Allah, tetapi raja dalam 9:26 baru saja memusnahkan Bait itu! 

Jadi mungkin saja raja ini datang kemudian setelah Bait Allah itu. dibangun kembali, yang masih belum terjadi. Namun, bagaimanapun orang akan menafsirkan tujuh masa yang ke-70 (7 tahun terakhir dari nubuat itu), kedua bagian nubuat yang pertama masih tetap dapat ditelusuri di dalam sejarah. Untuk lebih mendalami tentang nubuat Daniel ini, baca Chronological Aspects of the Life of Christ. (Hoehner, Harold. Chronological Aspects of the Life of Christ. Grand Rapids: Zondervan Publishing House, 1977)



A. TEKS DANIEL 9:24-27 


"Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus. 

"Maka ketahuilah dan pahamilah; dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan. 

"Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalarn air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan. "Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu." Daniel 9:24-27



B. TAFSIRAN NUBUAT INI 



1. Pokok-pokok utama dari nubuat ini 


(Diambil dari catatan kuliah Dr. James Rosscup, Talbot Theological Seminary, California.) 

Mengenai umat Daniel, Israel, dan kota Daniel, Yerusalem (ayat 24) 
Ada dua raja yang disebutkan: 

1. Mesias (ayat 25) 
2. Raja yang akan datang (ayat 26) Periode waktu 70 kali 7 masa (ayat 24) 
3. Sebagai suatu kesatuan (ayat 24) 
4. Terbagi dalam tiga periode: 7 kali tujuh masa, 62 kali tujuh masa, dan 1 kali tujuh masa (ayat 25, 27) 

Permulaan dari masa 70 kali tujuh tahun itu disebutkan secara khusus (ayat 25) Mesias muncul pada akhir 69 kali tujuh masa (ayat 25) Pemusnahan kota dan tempat kudus oleh rakyat dari raja yang akan datang (ayat 26) 

Perjanjian dibuat di antara bangsa Israel dan raja yang akan datang pada akhir tujuh masa yang terakhir (ayat 27); perjanjian ini dibatalkan pada pertengahan periode itu (ayat 27) 
Pada akhir tujuh masa yang ke-70, Israel akan mendapatkan keadilan kekal (ayat 24)



2. Perhitungan waktu yang ditunjukkan oleh 70 kali tujuh masa: 


Konsep Yahudi tentang tujuh masa 

1. Kata Ibrani untuk "tujuh masa" adalah שבוע - SYAVUA' dan secara harfiah berarti "tujuh." Maka, menurut pengertian Ibrani, 70 SYAVUA berarti "tujuh puluh kali tujuh." 

2. Orang Yahudi sangat akrab pada angka "tujuh" sebagai perhitungan hari atau tahun. "Dalam hal-hal tertentu, hal ini sangat penting." (McClain, Alva J. Daniel' s Prophecy of the Seventy Weeks. Grand Rapids: Zondervan Publishing House, 1972, p. 13) 

3. Imamat 25:2-4 melukiskan kenyataan di atas. Imamat 25:8 menunjukkan bahwa adanya perhitungan masa tujuh tahunan. 


Mengingat apa yang telah dikatakan terdahulu, ada beberapa alasan untuk mempercayai bahwa 70 kali tujuh masa yang disebutkan di dalam Daniel adalah tujuh puluh kali tujuh tahun. 

1. Dalam bab yang sama Daniel telah berbicara tentang tahun dan kelipatan tujuh tahun (Daniel 9:1, 2). 

2. Daniel tahu bahwa pembuangan ke Babilonia disebabkan karena pelanggaran tahun Sabat, dan karena mereka dibuang selama 70 tahun, berarti mereka telah melanggar tahun Sabat selama 490 tahun (Imamat 26:32-35; II Tawarikh 36:21 dan Daniel 9:24). 

3. Konteksnya akan menjadi konsisten dan dapat dimengerti bila kita tahu bahwa yang dimaksud dengan 70 kab tujuh masa adalah 70 kali tujuh tahun. 

4. Kata שבוע - SYAVUA' ditemukan dalam Daniel 10:2, 3. Menurut konteksnya yang dimaksud dengan שבוע - SYAVUA' (diterjemahkan menjadi minggu) adalah 7 hari. Bila yang dimaksud Daniel dalam pasal 9:24-27 adalah hari, mengapa kita tidak menemukan istilah yang sama di dalam bab 10? Jadi jelas yang dimaksud dalam bab 9 adalah tahun.



3. Panjang Tahun Nubuat 


Perhitungan tahun yang dipakai di dalam Kitab Suci harus ditentukan dari Kitab Suci itu sendiri. 

1. Dari sejarah - Bandingkan Kejadian 7:11 dengan kejadian 8:4, dan keduanya dengan Kejadian 7:24 dan Kejadian 8:3. 

2. Dari nubuat - Banyak nas Kitab Suci yang merujuk kepada masa kesesakan besar dengan berbagai istilah, tetapi semuanya menurut perhitungan 360 hari dalam setahun. Daniel 9:27 - "Pertengahan" tujuh masa yang ke-70 (berarti 3.5 tahun). 

Daniel 7:24-25 - "Satu masa dan dua masa dan setengah masa" (berarti 3.5 tahun). 

Wahyu 13:4-7 - "empat puluh dua bulan" (3.5 tahun). Wahyu 12:13, 14 - "satu masa dan dua masa dan setengah masa." 

Wahyu 12:6 - "seribu duaratus enampuluh hari" (1260 hari atau 3.5 tahun). 



4. Permulaan dari 70 kali tujuh masa 


Ada beberapa undang-undang atau keputusan dalam sejarah Israel yang diperkirakan merupakan terminus a quo (permulaan) dari 70 kali tujuh masa ini, yaitu: 

1. Keputusan Koresy, 539 sM (Ezra 1: 1-4). 
2. Keputusan Darius, 519 sM (Ezra 5:3-7). 
3. Keputusan Artahsasta kepada Ezra, 457 sM (Ezra 7:11-16). 
4. Keputusan Artahsasta kepada Nehemia, 444 sM (Nehemia 2: 1-8). (Hoehner, Harold. Chronological Aspects of the Life of Christ. Grand Rapids: Zondervan Publishing House, 1977, p. 131)

Namun, yang rupa-rupanya paling cocok dengan data-data yang ada adalah nomor 4, keputusan Artahsasta kepada Nehemia.


J. D. Wilson berkomentar tentang titik awal dari nubuat ini: " ... Keputusan yang dimaksud adalah yang terdapat dalam Nehemia ii, yaitu pada tahun pemerintahan Artahsasta yang ke-20. Isi dari keputusan itu tidak disebutkan, tetapi intinya dapat ditebak dengan mudah. Nehemia mendengar tentang keadaan Yerusalem yang menyedihkan. Dia sangat berduka. Raja bertanya mengapa dia kelihatan murung. Nehemia menjawab, 'kota, tempat pekuburan nenek moyangku, telah menjadi reruntuhan dan pintu¬pintu gerbangnya habis dimakan api.' Raja bertanya apakah yang dia inginkan. Dengan serta merta dia memohon, 'Utuslah aku ke Yehuda ... supaya aku membangunnya kembali." 

Dan, sebagaimana yang kita baca, dia kemudian pergi dan membangun Yerusalem kembali. 

"Jadi keputusan itu adalah 'perintah untuk memulihkan dan membangun Yerusalem kembali.' Tidak ada keputusan lain yang memerintahkan untuk memulihkan kota itu. Keputusan ini memberikan wewenang untuk membangun kota itu kembali dan Kitab Nehemia menceritakan bagaimana pekerjaan itu dilaksanakan. Karena urgensi berbagai teori mereka, orang mengambil keputusan lain sebagai terminus a quo dari perhitungan mereka, tetapi entah mengapa mereka bisa melakukan hal itu tanpa merasa khawatir. Keputusan dalam Nehemia ii, adalah perintah untuk memulihkan dan membangun kembali Yerusalem; tidak ada keputusan lain yang memberikan izin untuk memulihkan kota itu. Keputusan yang lain hanya merujuk kepada pembangunan Bait Allah dan hanya Bait Allal1 saja." (Wilson, Joseph D. Did Daniel Write Daniel? New York: Charles C. Cook, p. 141, 142)


Keputusan ini dikeluarkan pada tahun 444 sM berdasarkan data berikut:

1. "Pada bulan Nisan tahun ke-20 pemerintahan raja Artahsasta" (Nehemia 2:1). 
2. Artahsasta naik takhta pada tahun 465 sM. 
3. Tidak disebutkan tanggal yang pasti, jadi menurut kebiasaan Yahudi, ia dianggap hari pertama dalam bulan itu, yaitu tanggal 1 Nisan tahun 444 sM. 
4. Menurut kalender kita adalah tanggal 5 Maret tahun 444 sM.



5. Perkembangan pada tujuh kali tujuh masa yang pertama 


1. Dibutuhkan waktu 49 tahun untuk memulihkan kota itu (ayat 25). 
2. Berakhirnya nubuat Ibrani dan kanon Perjanjian Lama dalam Maleakhi patut diperhatikan, yaitu 49 tahun setelah tahun 444 sM.


Bila Danie( benar, tenggang waktu di antara keluarnya keputusan untuk memulihkan dan membangun Yerusalem (1 Nisan 444 sM) sampai masuknya Mesias ke Yerusalem adalah 483 tahun (69 X 7), setiap tahun adalah sama dengan tahun nubuat Yahudi yaitu 360 hari (173.880 hari). 

Peristiwa yang menandai berakhirnya 69 kali tujuh masa itu adalah diperkenalkannya Kristus sendiri kepada umat Israel sebagai Mesias sebagaimana diramalkan di dalam Zakharia 9:9. H. Hoehner, yang telah menyelidiki nubuat di dalam Daniel nn dengan saksama serta tanggal-tanggal yang berkaitan dengannya, memperkirakan tanggal dari peristiwa ini: "Dengan mengalikan 69 tujuh tahunan di mana setiap tahun dihitung 360 hari akan diperoleh 173.880 hari. Dari tahun 444 sM sampai tahun 33 M adalah 476 tahun matahari. Dengan mengalikan 476 dengan 365,24219879 atau 365 hari, 5 jam, 48 menit, 45,975 detik (dalam 1 tahun ada 365 1/4 hari), diperoleh 173.855 hari. Berarti hanya tinggal 25 hari untuk diperhitungkan dari 444 sM sampai tahun 33 M. Dengan menambahkan 25 hari pada tanggal 5 Maret (tahun 444 sM), kita akan mendapatkan tanggal 30 Maret, yang adalah tanggal 10 Nisan dalam tahun 33 M. Pada hari inilah Yesus masuk ke Yerusalem dengan penuh kemenangan." (Hoehner, Harold. Chronological Aspects of the Life of Christ. Grand Rapids: Zondervan Publishing House, 1977, p 138)



6. Selang waktu di antara 7 masa ke-69 dan ke-70 


Pada akhir tujuh masa yang ke-69, sebelum dimulainya 7 masa yang ke-70, ada dua peristiwa yang terjadi: 

1. Mesias 'disingkirkan' (Daniel 9:26). 

Perkiraan Kristus disalibkan adalah antara 26 s.d 33 Masehi setelah kedatangan-Nya yang meriah ke Yerusalem. 

2. Yerusalem dan Bait Allah dihancurkan (Dan. 9:26). 

Wilson membahas tentang bagian yang ini dari nubuat: 

"Setelah itu, Raja Roma (Titus) mengirim pasukan yang menghancurkan sama sekali kota dan Bait Allah Yerusalem. 

"Kehancuran itu benar-benar total. Bait Allah bukan hanya dicemari seperti oleh Antiokhus Epifanes - ia dihancurkan sama sekali. Sejak itu ia tidak pernah dibangun kembali di Yerusalem. Upacara agamaYahudi diputuskan. Ia tidak pernah dipulihkan dan tidak mungkin dipulihkan lagi. Ia sudah tidak mempunyai imam lagi sejak Yerusalem jatuh; karena semua keturunan Harun telah dibantai: Tidak ada lagi korban yang dipersembahkan oleh imam, atau korban penebus dosa oleh imam Besar; karena dalam kehancuran yang mengerikan itu, perjanjian yang lama telah berlalu. Kekuatan dan masa berlakunya telah habis ketika Anak Domba Allah dipersembahkan di Kalvari; tetapi selama 40 tahun kulit luarnya masih bertahan. Kulit luar itu dikoyakkan ketika terjadi Kehancuran Yerusalem pada tahun 70M (Wilson, Joseph D. Did Daniel Write Daniel? New York: Charles C. Cook, p. 148, 149)


Quote dari : nubuat-daniel-tentang-kedatangan-mesias-vt576.html#p1175


=========================================================================

BANTAHAN(nanti)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar