Jumat, 11 Maret 2011

Bantahan atas topik : 45 Argumen Allah Bukan Yesus:

45 Argumen Allah Bukan Yesus: 
Quote:
15. Yesus melakukan keajaiban-keajaiban dengan Nama Bapa, bukan dengan kekuatannya sendiri. Lihat Yohanes 10:25.

Tanggapan 15:

* Yohanes 10:25 
Yesus menjawab mereka: "Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku,


Baca selengkapnya Yohanes 10:22-30. Khusus pada ayat 25, Yesus Kristus tidak pernah mengatakan kepada orang-orang Yahudi secara luas bahwa Ia adalah Mesias, karena kata-kata itu pasti akan disalah-mengerti. Lihat situasi pada Yohanes 6:15. Dia tidak mau supaya mereka datang untuk "membawa Dia dengan paksa untuk menjadikan Dia raja". Oleh karena itu, Dia tidak menyatakan diriNya sebagai Mesias dengan kata-kata yang terus terang sebaliknya Ia menyatakan bahwa Ia adalah "utusan" yang melakukan pekerjaan-pekerjaanNya dalam nama Bapa. Namun, bagi kita yang mengamini bahwa Yesus adalah Mesias kita dapat melihat bahwa mujizat dan ajaranNya sudah bersaksi bahwa Ia adalah Sang Mesias itu. 

Sang Mesias adalah Allah sendiri, yang inkarnasi ke bumi. Yesus secara implisit pernah menyatakan ini kepada orang-orang Yahudi bahwa Sang Mesias itu bukan manusia biasa, sebab Daud sendiri yang menjadi nenek-moyangNya memanggil Sang Mesias itu "tuannya"

* MATIUS 22:41-46 Hubungan antara Yesus dan Daud
22:41 Ketika orang-orang Farisi sedang berkumpul, Yesus bertanya kepada mereka, kata-Nya:
22:42 "Apakah pendapatmu tentang Mesias? Anak siapakah Dia?" Kata mereka kepada-Nya: "Anak Daud."
22:43 Kata-Nya kepada mereka: "Jika demikian, bagaimanakah Daud oleh pimpinan Roh dapat menyebut Dia Tuannya, ketika ia berkata:
22:44 TUHAN telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu.
22:45 Jadi jika Daud menyebut Dia Tuannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?" 
22:46 Tidak ada seorang pun yang dapat menjawab-Nya, dan sejak hari itu tidak ada seorang pun juga yang berani menanyakan sesuatu kepada-Nya.


Mesias, lihat Markus 12:35-37; Lukas 20:41-44. 
Yesus bertanya mengenai pandangan orang Farisi terhadap Mesias. Mereka menjawab secara benar bahwa Mesias adalah anak Daud (ayat 42). 

Pertanyaan Yesus lebih lanjut dalam ayat 43-44 mengandaikan bahwa (sebagaimana yang diyakini orang-orang Yahudi pada zaman-Nya). Daud adalah penulis Kitab Mazmur, dibawah ilham Roh yang berisikan pernyataan kenabian mengenai masa depan (nubuat). Dalam Mazmur 110:1, Daud menunjuk kepada Mesias sebagai "Tuanku" :

* Mazmur 110:1 
LAI TB, Mazmur Daud. Demikianlah firman TUHAN kepada tuanku: "Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai Kubuat musuh-musuhmu menjadi tumpuan kakimu." 
KJV, The LORD said unto my Lord, Sit thou at my right hand, until I make thine enemies thy footstool. 
Hebrew, 
לְדָוִד מִזְמֹור נְאֻם יְהוָה ׀ לַֽאדֹנִי שֵׁב לִֽימִינִי עַד־אָשִׁית אֹיְבֶיךָ הֲדֹם לְרַגְלֶֽיךָ׃
Translit, LEDAVID MIZMOR NE'UM YEHOVAH LE'ADONI SYEV LIMINI 'AD-'ASYIT OIVEIKHA HADOM LERAGLEIKHA 

Mesias di satu pihak dinubuatkan sebagai keturunan dari Daud, namun dipihak lain Daud sendiri menyebut keturunannya itu "Tuanku". Agaknya inilah yang susah dipahami oleh para ahli Taurat itu.

Jelas menurut Mazmur 110:1 Sang Mesias itu kedudukannya lebih tinggi daripada Daud, sehingga sebutan "Anak Daud" bukanlah sebutan yang layak untuk Mesias (lihat ayat 45). 

Tetapi atas pertanyaan Yesus pada ayat 45 ini tidak bisa dijawab oleh orang-orang Farisi itu. Namun kami sebagai orang percaya, bisa mengerti dan faham akan konteks yang dipertanyakan Yesus itu. Bahwa Sang Mesias yang lahir dari Roh Allah, Dia adalah Allah yang "kenosis" atau "merendahkan diriNya" mengambil rupa seorang hamba dan menjadi serupa dengan manusia (Filipi 2:6-8 ), lahir dari anak dara Maria seorang keturunan dari Daud melalui Natan (Lukas 3:31), sehingga Ia-pun disebut "Anak Daud" (Keturunan Daud) :

* Matius 1:20
LAI TB, Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus
KJV, But while he thought on these things, behold, the angel of the LORD appeared unto him in a dream, saying, Joseph, thou son of David, fear not to take unto thee Mary thy wife: for that which is conceived in her is of the Holy Ghost. 
TR, ταυτα δε αυτου ενθυμηθεντος ιδου αγγελος κυριου κατ οναρ εφανη αυτω λεγων ιωσηφ υιος δαβιδ μη φοβηθης παραλαβειν μαριαμ την γυναικα σου το γαρ εν αυτη γεννηθεν εκ πνευματος εστιν αγιου
Interlinear, tauta {(hal-hal) ini} de {tetapi} autou {dia} enthumêthentos {ketika memikirkan,} idou {perhatikanlah,} aggelos {Malaikat} kuriou {Tuhan} kat {didalam} honar {mimpi} ephanê {menampakkan dii} autô {kepada dia,} legôn {berkata,} iôsêph {Yusuf,} huios {anak (keturunan)} dabid {Daud} mê {janganlah} phobêthês {engkau merasa trakut} paralabein {untuk mengambil} mariam {Maria} tên gunaika {sebagai isteri} sou {mu,} to {(Anak yang)} gar {sebab} hen {didalam} autê {dia} gennêthen {terjadi/ dilahirkan} ek {dari} pneumatos {Roh} estin {yang} hagiou {Kudus}

* Lukas 1:35 
LAI TB, Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. 
KJV, And the angel answered and said unto her, The Holy Ghost shall come upon thee, and the power of the Highest shall overshadow thee: therefore also that holy thing which shall be born of thee shall be called the Son of God. 
TR, και αποκριθεις ο αγγελος ειπεν αυτη πνευμα αγιον επελευσεται επι σε και δυναμις υψιστου επισκιασει σοι διο και το γεννωμενον αγιον κληθησεται υιος θεου
Interlinear, kai {lalu} apokritheis {menjawab} ho {itu} aggelos {malaikat} eipen {berkata} autê {kepadanya, pneuma {Roh} agion {Kudus} epeleusetai {akan datang} epi {atas} se {engkau,} kai {dan} dunamis {kuasa} upsistou {Yang Mahatinggi} episkiasei {akan menaungi} soi {engkau;} dio {karena itu} kai {juga} to {yang} gennômenon {dilahirkan} hagion {Kudus} klêthêsetai {akan dipanggil} huios {Anak} theou {Allah}

Demikianlah, kami umat Kristiani yang mengimani bahwa Yesus adalah Allah yang inkarnasi ke bumi bisa menjawab apa yang ditanyakan Yesus Kristus mengenai status Sang Mesias kepada para Ahli Taurat : 
Bahwa Sang Mesias itu yang adalah Allah sendiri, telah merendahkan diriNya lahir melalui kandungan anak dara Maria, sehingga dalam hal ini Sang Mesias bisa disebut Anak/ keturunan Daud dan sekaligus bisa disebut Tuan-nya Daud.
=================================================================


BANTAHANNYA NANTI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar