Jumat, 11 Maret 2011

Bantahan atas topik : 4. NABI

4. NABI 



Bahwa Yesus dipandang mengungguli guru Yahudi biasa, terungkap dalam istilah NABI (Ibrani: נביאים - NEVI'IM, Yunani : προφητης - prophêtês') :


* Matius 21:11LAI TB, Dan orang banyak itu menyahut: "Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea." 
KJV, And the multitude said, This is Jesus the prophet of Nazareth of Galilee.TR, οι δε οχλοι ελεγον ουτος εστιν ιησους ο προφητης ο απο ναζαρετ της γαλιλαιας Translit, hoi de okhloi elegon houtos estin iêsous ho prophêtês ho apo nazaret tês galilaias


* Lukas 13:33LAI TB, Tetapi hari ini dan besok dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tidak di Yerusalem.
KJV, Nevertheless I must walk to day, and to morrow, and the day following: for it cannot be that a prophet perish out of Jerusalem.TR, πλην δει με σημερον και αυριον και τη εχομενη πορευεσθαι οτι ουκ ενδεχεται προφητην απολεσθαι εξω ιερουσαλημ Translit, plên dei me sêmeron kai aurion kai tê ekhomenê poreuesthai hoti ouk endekhetai prophêtên apolesthai exô ierousalêm


* Lukas 7:16LAI TB, Semua orang itu ketakutan dan mereka memuliakan Allah, sambil berkata: "Seorang nabi besar telah muncul di tengah-tengah kita,' dan 'Allah telah melawat umat-Nya."
KJV, And there came a fear on all: and they glorified God, saying, That a great prophet is risen up among us; and, That God hath visited his people.TR, ελαβεν δε φοβος απαντας και εδοξαζον τον θεον λεγοντες οτι προφητης μεγας εγηγερται εν ημιν και οτι επεσκεψατο ο θεος τον λαον αυτου Translit, elaben de phobos apantas kai edoxazon ton theon legontes hoti prophêtês megas egêgertai en hêmin kai hoti epeskepsato ho theos ton laon autou


* Yohanes 7:40, LAI TB, Beberapa orang di antara orang banyak, yang mendengarkan perkataan-perkata itu, berkata: "Dia ini benar-benar nabi yang akan datang."
KJV, Many of the people therefore, when they heard this saying, said, Of a truth this is the Prophet.TR, πολλοι ουν εκ του οχλου ακουσαντες τον λογον ελεγον ουτος εστιν αληθως ο προφητης Translit, polloi oun ek tou okhlou akousantes ton logon elegon houtos estin alêthôs ho prophêtês


Arti kedudukanNya ini diakui dan diungkapkan sendiri oleh Yesus (Markus 6:4, Lukas 4:24 dan Lukas 13:33 dab). Gelar-gelar ‘Guru’ dan ‘Nabi’ pada diriNya tidak membedakan Yesus dengan para guru dan nabi sezamanNya, juga dari para pemimpin agama Yahudi maupun kelompok pemimpin gereja perdana (umpamanya di Kisah 13:1). Walaupun tentu wajar apabila gereja perdana menuntut bahwa Yesus-lah Guru dan Nabi par excellence – yang paling unggul.

Tapi mungkin juga bahwa dalam beberapa istilah Nabi dipakai dalam arti istimewa. Pengharapan Yahudi menanti-nantikan kedatangan Elia, atau seorang seperti dia, untuk menandakan akhir zaman, justru mereka mengamati apakah Nabi Yahya (Yohanes Pembabtis) atau Yesus bisa disamakan dengan yang disebut nabi terakhir atau nabi zaman eskatologi (bandingkan dengan Yohanes 1:21,25) itu. Jelas ada kekacauan mengenai soal ini, sebab sementara Nabi Yahya menyangkal bahwa dialah nabi itu, Yesus menyatakan bahwa Nabi Yahya adalah Elia (Matius 17:12 dab). Namun kekacauan itu akan hilang jika Yohanes 1:21,25 diartikan mengacu kepada nabi terakhir seperti Musa (Ulangan 18:15-19) :


* Yohanes 1:21,25
1:21 Lalu mereka bertanya kepadanya: "Kalau begitu, siapakah engkau? Elia?" Dan ia menjawab: "Bukan!" "Engkaukah nabi yang akan datang?" Dan ia menjawab: "Bukan!"
1:25 Mereka bertanya kepadanya, katanya: "Mengapakah engkau membaptis, jikalau engkau bukan Mesias, bukan Elia, dan bukan nabi yang akan datang?"
 


* Ulangan 18:15-19
18:15 Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku, akan dibangkitkan bagimu oleh TUHAN, Allahmu; dialah yang harus kamu dengarkan.
18:16 Tepat seperti yang kamu minta dahulu kepada TUHAN, Allahmu, di gunung Horeb, pada hari perkumpulan, dengan berkata: Tidak mau aku mendengar lagi suara TUHAN, Allahku, dan api yang besar ini tidak mau aku melihatnya lagi, supaya jangan aku mati.
18:17 Lalu berkatalah TUHAN kepadaku: Apa yang dikatakan mereka itu baik;
18:18 seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.
18:19 Orang yang tidak mendengarkan segala firman-Ku yang akan diucapkan nabi itu demi nama-Ku, dari padanya akan Kutuntut pertanggungjawaban. 



Petrus menyamakan Yesus adalah nabi "seperti Musa", tertulis dalam :


* Kisah 3:22-26
3:22 Bukankah telah dikatakan Musa: Tuhan Allah akan membangkitkan bagimu seorang nabi dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku: Dengarkanlah dia dalam segala sesuatu yang akan dikatakannya kepadamu.
3:23 Dan akan terjadi, bahwa semua orang yang tidak mendengarkan nabi itu, akan dibasmi dari umat kita.
3:24 Dan semua nabi yang pernah berbicara, mulai dari Samuel, dan sesudah dia, telah bernubuat tentang zaman ini.
3:25 Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat itu dan mendapat bagian dalam perjanjian yang telah diadakan Allah dengan nenek moyang kita, ketika Ia berfirman kepada Abraham: Oleh keturunanmu semua bangsa di muka bumi akan diberkati.
3:26 Dan bagi kamulah pertama-tama Allah membangkitkan Hamba-Nya dan mengutus-Nya kepada kamu, supaya Ia memberkati kamu dengan memimpin kamu masing-masing kembali dari segala kejahatanmu." 



dan hal tersebut meluruskan jalan bagi Nabi Yahya (Yohanes pembaptis) untuk dipandang sebagai perintis tersendiri dari zaman akhir, nabi seperti Elia. Nabi Yahya mempunyai tugas tersendiri yang dinubuatkan dalam Yesaya 40:3-5, tugas-tugasnya tertulis jelas dalam ke-4 Injil : Matius 3:1-12, Markus 1:2-8, Lukas 3:2-9, Yoh 1:23.

Kesukaran timbul karena dalam pemikiran Yahudi tidak pernah kedua tokoh itu terpisah secara gamblang. 
Tetapi, Yesus sendiri menunjuk diriNya menggenapi pekerjaan Musa sekaligus menggenapi peranan nabi yang berbicara dalam Yesaya 61:1-3 :

61:1 Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara,
61:2 untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur semua orang berkabung,
61:3 untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti kain kabung, nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar, supaya orang menyebutkan mereka "pohon tarbantin kebenaran", "tanaman TUHAN" untuk memperlihatkan keagungan-Nya.



Bahkan pada awal mula pelayanan Yesus, kitab Yesaya-lah yang dibacakan Yesus di sebuah Rumah-Ibadah. 
Yesus mengutip Yesaya 29:18 dab, Yesaya 35:5 dan Yesaya 61:1 untuk menjelaskan pekerjaanNya sendiri, Disitu Yesus memilih membaca Kitab Yesaya dimana terdapat ayat-ayat istimewa yang menubuatkan tentang diriNya!. Nas ayat itupun dibenarkanNya secara langsung bagi diriNya, bukan bagi orang lain :


* Lukas 4:16-21
4:16 Ia datang ke Nazaret tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, lalu berdiri hendak membaca dari Alkitab.
4:17 Kepada-Nya diberikan kitab nabi Yesaya dan setelah dibuka-Nya, Ia menemukan nas, di mana ada tertulis:
4:18 "Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku
4:19 untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang."
4:20 Kemudian Ia menutup kitab itu, memberikannya kembali kepada pejabat, lalu duduk; dan mata semua orang dalam rumah ibadat itu tertuju kepada-Nya.
4:21 Lalu Ia memulai mengajar mereka, kata-Nya: "Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya." 



Kepada nabi Yahya yang mulai meragukan ke-Mesias-an-Nya, Yesuspun kembali mengutip kitab Yesaya :


* Lukas 7:22 
Dan Yesus menjawab mereka: "Pergilah, dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu lihat dan kamu dengar: Orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik



(Selengkapnya tentang pertanyaan nabi Yahya bisa dibaca di : http://www.sarapanpagi.org/viewtopic.php?p=86#86 )


Sama seperti Yesus memandang pekerjaanNya dalam pengertian pemberi hukum dan nabi (Musa dan Elia/Elisa; bandingkan dengan Lukas 4:25-27).


Yesus secara spesifik menunjuk diriNya dalam tugas misiNya dibumi adalah sebagai utusan yang merupakan ciri dari tugas seorang Nabi :


* Markus 9:37 
Barangsiapa menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku. Dan barangsiapa menyambut Aku, bukan Aku yang disambutnya, tetapi Dia yang mengutus Aku." 



* Yohanes 5:24,30 
5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. 
5:30 Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. 



Juga dalam : 
Yohanes 7:29,33 
Yohanes 8:16,18,26 
Yohanes 9:4 
Yohanes 10:36 
Yohanes 13:20 
Yohanes 16:5 
Yohanes 17:3,8,23,25 


TugasNya sebagai utusan ini seringkali mendapatkan sorotan tajam dari para Bible Abuser dan ayat-ayat diatas digunakan sebagai pembenaran bahwa Yesus bukanlah Tuhan, tetapi manusia biasa, seorang nabi dan tidak lebih.

Yesus yang katanya Tuhan itu kok diutus?; hal ini sangat ganjil/ tidak lazim bagi umat lain, atau para Bible Abuser 
Bagaimana Yesus yang adalah Tuhan itu diutus? 


Ketika Yesus datang ke dunia dalam wujud manusia ada Yesus berada dalam batasan-batasan inkarnasi sehingga posisi Bapa saat itu adalah lebih besar. 

Yesus dalam status inkarnasi di dunia ini yang memang lebih rendah. Namun ketika Yesus naik ke surga maka Yesus yang adalah Allah itu sendiri kembali dalam pada eksistensiNya yang hakiki : 


* Ibrani 2:9 
Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia. 


* Filipi 2:5-11 
2:5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, 
2:6 yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, 
2:7 melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. 
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib. 
2:9 Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, 
2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, 
2:11 dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!


Dan mengerti hal diatas anda bisa membacanya secara lengkap INKARNASI Allah yang menjadi daging (en-carne/ en-sarki) di :
http://www.sarapanpagi.org/viewtopic.php?p=133#133
dan di http://www.sarapanpagi.org/viewtopic.php?p=134#134



Artikel terkait :
NABI, di http://www.sarapanpagi.org/nabi-vt929.html#p2594
HAMBA, di http://www.sarapanpagi.org/hamba-vt86.html

========================================================================


BANTAHAN(nanti)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar